BERNAUNG DIBAWAH
PERLINDUNGAN TUHAN
Dalam hidup ini kita masing-masing berjuang
untuk menggapai yang kita inginkan ; ada yang telah memperolehnya, ada yang
masih berjuang, tetapi ada yang sudah putus asa. Bagi yang telah berhasil memperolehnya bisa berkata : kudengar,
berkatMu turun.Bagi yang sedang berjuang, teruslah bertekun dan berdoa. Bagi
yang merasa gagal jangan menjauh dari Tuhan. Terlepas dari apakah kita
merasa sudah memperoleh, sedang berjuang, atau merasa gagal ; perlu kita
rasakan penyertaan Tuhan ? Bukankah kita seringkali mengabaikan peran Tuhan di
dalam hidup ini ? Atau, bukankah kita memaksa Tuhan memberikan ‘stempel’ atas
kehendak kita ? Kita hanya bergaul dengan Tuhan saat beribadah atau berdoa.
Lalu saat beraktifitas, kita sepertinya tidak merasakan peran Tuhan. Padahal,
dalam semua hidup ini justru Tuhan yang menentukan. Firman Tuhan berkata ;
(Amsal 16:9) ‘Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi TUHANlah yang
menentukan arah langkahnya’ (Yeremia 10:23) ‘Aku tahu, ya TUHAN, bahwa manusia
tidak berkuasa untuk menentukan jalannya, dan orang yang berjalan tidak
berkuasa untuk menetapkan langkahnya’. Sesungguhnya, Tuhan memiliki peran dalam
segala kehidupan kita. Tuhan mengetahui bahkan sangat menentukan kehidupan
manusia. Karena itu, segala perjuangan dalam hidup ini, kita harus tetap berlindung
pada Tuhan.