17 April 2012

1 Yohanes 5 : 1 - 6 (Rogate, 13 Mei 2012)


                  IMAN KEPADA YESUS KRISTUS MENGALAHKAN DUNIA

Kita hidup di dunia ini dengan berbagai tantangan.Bagaimana peran/fungsi iman kita di dalam tantangan hidup ini ? Apakah sebagai orang beriman, kita memiliki perbedaan dengan orang lain dalam menyikapi realita hidup ini ? Atau, bukankah orang Kristen terperangkap dalam kehidupan dunia ini, bahkan kemudian mengandalkan imannya untuk ikut dalam perangkap dunia itu ?
Saya ambil contoh :
Tidak bisa disangkal, bahwa manusia berlomba untuk memiliki kekayaan. Itu wajar. Sebab kekayaan memiliki nilai-nilai INTRINSIK dan EKSTRINSIK yang bermanfaat besar bagi manusia modern.
Nah, bagaimana orang beriman mendapatkan kekayaan itu ?
Cara cepat untuk mendapatkan kekayaan itu adalah dengan melakukan korupsi dan kejahatan, seperti dilakukan banyak orang sekarang ini ?
Ini adalah perbuatan dunia ! Apakah orang beriman harus ikut terperangkap dengan perbuatan dunia itu ? Ketika orang beriman turut dalam perbuatan dunia itu, maka ia tidak turut mengalahkan dunia ini. Ia bahkan telah dikalahkan oleh dunia ini. Padahal, firman Tuhan ini mengajak orang beriman supaya mengalahkan dunia.
Iman orang-orang Kristen mula-mula sangat menakjubkan. Konteks kekristenan pada saat itu adalah, (a) mereka masih sangat minoritas, (b) mereka mendapat tekanan yang begitu hebat, bukan hanya dari masyarakat sekitar tetapi juga dari negara.
Tetapi mereka dimampukan menghadapi semua itu. Mereka memiliki kemampuan hanya dengan pengakuan iman ‘Yesus adalah Kristus’.
Ada beberapa muatan yang terkandung dalam pengakuan ini :
- Keyakinan bahwa Yesus akan segera datang kembali
- dalam rangka menantikan kedatangan Kristus itu, mereka membangun persekutuan yang begitu indah (Kisah Rasul 2). Rasa saling mengasihi begitu tinggi. Mereka menjadi satu dalam apa yang disebut sebagai keluarga Allah. Itulah gambaran kehidupan orang beriman mula-mula.
Mereka sungguh-sungguh melakukan perintah Allah, sehingga mereka merasakan kekuatan sekalipun mereka sedang ditindas.

Kitab 1 Yohanes menggambarkan kehidupan Kristen generasi kedua. Seiring perjalanan waktu keadaan sudah berubah. Jika persekutuan Kristen awal begitu kuat ikatan kasih, maka pada generasi berikutnya, kasih itu sudah mulai pudar.
Mereka memang tetap memiliki Pengakuan bahwa ‘Yesus adalah Kristus’, tetapi muatannya sudah mengalami pergeseran. Perintah Allah sudah mulai diabaikan. Itu sebabnya, Yohanes mengingatkan para pengikut Kristus generasi kedua untuk kembali melakukan hakekat dari Pengakuan iman ‘Yesus adalah Kristus’.

Yohanes menginginkan agar mereka tetap melakukan perintah Allah.
Perintah Allah yang pertama dan utama (Matius 22:37-40), yaitu kasih kepada sesama itu membuktikan kesungguhan kasih kepada Allah. Mengasihi sesama manusia adalah perintah bagi anak-anak Allah (Keluarga Allah). Bahkan disebutkan (Matius 5:44) ‘Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.’

Kasih seperti itu tidak berat  jika hal itu dilakukan sebagai jawaban atas kasih Allah yang besar itu.

Ditengah-tengah dunia ini kita menghadapi tantangan yang penuh dengan ketidakpastian : ekonomi, sosial, politik, dan tindak kejahatan yang semakin meningkat. Selain tantangan umum, kita juga menghadapi pergumulan pribadi ; baik dalam keluarga, Rumah Tangga, dan pekerjaan.
Inilah tantangan yang harus dihadapi keluarga Allah.
Ingatlah bahwa setiap orang yang sudah percaya ia adalah anak Allah. Sebagai keluarga Allah, kita telah menerima Roh Allah, sehingga segala persoalan hidup itu dapat kita menangkan.
Orang beriman memenangkan tantangan dunia ini tidak seturut dengan cara dan tujuan dunia. Orang beriman memiliki cara mengalahkan kejahatan, (Roma 12 :21) ‘Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!’ Membalas kejahatan dengan kebaikan bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, bahkan kadang-kadang seakan mustahil, tetapi itulah perintah Tuhan Yesus.
Sebagai orang-orang beriman, maka kita juga mempunyai tujuan dalam hidup ini, yaitu menyatakan kebenaran.

Satu hal yang membawa kita pada kemenangan atas dunia ini adalah seperti nama minggu kita ROGATE = berdoa. Roh akan membimbing kita untuk berdoa kepada Allah, sehingga kita memiliki kekuatan menghadapi pergumulan hidup ini. Bergembiralah dalam Tuhan, dan dalam doa ; itulah pancaran kehidupan anak-anak Allah. Orang beriman mengalahkan dunia ini dengan iman. AMIN

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar